Satgas Aman Candi 2025 Bongkar Total Pos Pungli di Penggung, Pastikan Tak Ada Lagi Aksi Pemalakan
.jpeg)
Boyolali – Tindak lanjut dari penindakan kasus pungutan liar (pungli) yang terjadi di kawasan simpang Terminal Baru Penggung, Satgas Gakkum bersama Satgas Preventif Operasi Aman Candi 2025 terus bergerak cepat demi menciptakan ketertiban dan rasa aman bagi masyarakat.
Setelah berhasil mengamankan tiga pelaku pungli berinisial ASY (47), ASW (41), dan B (46) pada Kamis (15/5/2025)—yang diduga menjalankan praktik pungli berkedok organisasi tertentu—tim gabungan bersama Satpol PP dan Pemerintah Desa Penggung langsung melakukan pembongkaran pos pungli dan portal di lokasi kejadian pada Jumat (16/5/2025).
Langkah ini menyusul keresahan masyarakat yang ramai disuarakan di media sosial, terutama dari para sopir truk yang mengeluhkan praktik pemalakan saat melintas di wilayah tersebut. Portal yang berdiri di jalan umum dinilai telah disalahgunakan untuk memaksa pengguna jalan membayar sejumlah uang secara tidak sah.
Kasatgas Gakkum Operasi Aman Candi 2025 AKP Joko Purwadi menjelaskan bahwa pembongkaran ini merupakan bentuk respons cepat atas laporan warga dan hasil pengembangan penyelidikan di lapangan. “Setelah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, akhirnya portal dan posko yang digunakan sebagai tempat pungli ini resmi kami bongkar,” tegasnya.
Barang bukti yang diamankan dari lokasi kejadian meliputi dua potong rompi hijau, satu rompi oranye, satu bendera berwarna kombinasi merah-oranye, serta uang tunai sebesar Rp 65.000 yang diduga hasil pungli.
AKP Joko juga mengimbau masyarakat untuk tidak takut melapor apabila menemukan indikasi pungli atau gangguan kamtibmas lainnya. Laporan dapat disampaikan melalui petugas, kantor polisi terdekat, atau melalui Call Center 110 dan WhatsApp Chatbot Polres Boyolali di nomor +62 823-2694-8383.