Patroli Presisi Satgas Samapta Polres Boyolali: Cegah Balap Liar, Tindak Pungli, dan Edukasi Warga

Boyolali – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Boyolali melalui Satgas 3 (Samapta) terus mengintensifkan Patroli Presisi di sejumlah titik rawan, termasuk jalur arteri dan nasional. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasatgas Samapta AKP Cahyo Nugroho, S.H. bersama sejumlah personel pada Jumat, 16 Mei 2025.
Patroli dimulai dari Mapolres Boyolali – Jalan Raya Solo-Semarang – Pos Polisi Bangak – kembali ke Mapolres. Sepanjang rute tersebut, petugas tidak hanya melakukan pengawasan terhadap potensi gangguan kamtibmas, tetapi juga menyapa dan berdialog langsung dengan warga.
Di sekitar Jalan Raya Solo-Semarang, petugas menjumpai seorang warga bernama Sdr. Budi (30), warga Kelurahan Jembungan, Boyolali, yang menginformasikan adanya sejumlah anak muda yang kerap mengendarai sepeda motor secara ugal-ugalan, menggunakan knalpot brong, serta tidak memenuhi syarat kelengkapan berkendara.
Menanggapi hal tersebut, petugas menyampaikan pesan-pesan kamtibmas agar warga segera melapor kepada aparat kepolisian bila melihat aksi membahayakan atau melanggar hukum di jalan raya.
Selanjutnya, petugas menyasar kawasan rumah makan sepanjang Jalan Gladagsari. Dalam patroli tersebut, anggota Satgas 3 mendapati praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan terhadap sopir truk yang tengah beristirahat. Petugas langsung memberikan pembinaan kepada pelaku dan menyita barang bukti berupa uang tunai Rp105.000 dalam pecahan Rp5.000 dan Rp10.000. Langkah ini diambil guna memastikan kenyamanan pengguna jalan, terutama para pengemudi kendaraan berat.
Patroli juga menjangkau Pasar Ampel Boyolali, di mana petugas berhasil mencegah praktik pungli yang dilakukan oleh oknum yang mengaku petugas Dishub, dengan modus memungut uang dari pembeli dan pedagang secara paksa. Petugas segera menegur dan memberikan edukasi kepada warga agar tidak takut melaporkan aksi semacam itu kepada Polisi terdekat.
Dalam kesempatan yang sama, Sdr. Wawan, warga yang ditemui di kawasan rumah makan Gladagsari, turut menyampaikan keluhan adanya pungli secara paksa dalam beberapa hari terakhir. Petugas menanggapinya dengan memberikan imbauan agar masyarakat tidak segan melapor apabila menghadapi tindakan premanisme atau bentuk pemerasan lainnya.
Kasatgas Samapta AKP Cahyo Nugroho menegaskan bahwa Patroli Presisi akan terus digencarkan di titik-titik strategis dan lokasi rawan gangguan kamtibmas.
“Kami hadir di tengah masyarakat bukan hanya untuk menjaga keamanan, tapi juga mendengarkan langsung keluhan warga. Kami siap bertindak terhadap segala bentuk gangguan, termasuk balap liar, knalpot brong, dan pungli yang meresahkan,” tegasnya.
Sebagai bagian dari pelayanan publik, Polres Boyolali juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak ragu melaporkan setiap potensi gangguan keamanan atau informasi lainnya, baik melalui personel di lapangan, kantor kepolisian terdekat, maupun melalui saluran resmi Polri.
Masyarakat dapat menghubungi Call Center Polri 110 (bebas pulsa) atau melalui layanan WhatsApp Chatbot Polres Boyolali di nomor +62 823-2694-8383. Setiap laporan akan ditindaklanjuti dengan cepat dan profesional.
Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan Kapolri terkait Presisi, yakni Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan, sebagai bentuk nyata pelayanan Polri yang humanis, sigap, dan proaktif kepada masyarakat.