Boyolali – Dalam rangka menjaga stabilitas kamtibmas dan menciptakan iklim investasi yang aman dan kondusif, Satgas Gakkum Ops Aman Candi 2025 Polres Boyolali melaksanakan kegiatan penyelidikan terhadap dugaan aksi kejahatan jalanan dan premanisme yang berkembang dari laporan masyarakat, di dua pasar tradisional di wilayah Kabupaten Boyolali, yakni Pasar Klego dan Pasar Karanggede.

Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Selasa, 20 Mei 2025 ini dipimpin langsung oleh Kasatgas Gakkum  AKP Joko Purwadi, dengan melibatkan 8 personel Satreskrim Polres Boyolali.

Di Pasar Klego, Kecamatan Klego, tim Satgas Gakkum tidak menemukan adanya pelaku pungutan liar (pungli) secara memaksa ataupun pelaku yang masuk dalam Target Operasi (TO). Namun demikian, tim memperoleh informasi dari sumber internal (SI) bahwa sebelumnya sempat terjadi aksi permintaan sejumlah uang kepada para pedagang dengan dalih uang keamanan dan listrik. Pelaku diduga mengatasnamakan pemuda desa setempat.

Sementara itu, di lokasi kedua yakni Pasar Karanggede, Kecamatan Karanggede, tim juga tidak menemukan pelaku yang masuk TO Ops Aman Candi 2025 ataupun aksi pungli yang berlangsung secara langsung. Namun, dari hasil penyelidikan, tim menerima laporan dari masyarakat adanya oknum yang meminta uang kepada pedagang dengan alasan serupa, yaitu “uang keamanan” dan “uang lampu”, dan mengaku sebagai pihak keamanan pasar.

Menanggapi temuan tersebut, personel Satgas Gakkum memberikan imbauan kepada pedagang dan warga sekitar agar tidak segan untuk melaporkan segala bentuk aksi premanisme dan pungli ke Polres Boyolali.

“Kami mengimbau masyarakat, khususnya para pedagang di pasar, untuk tidak ragu melaporkan jika ada oknum yang melakukan pungutan liar atau mengaku sebagai pihak tertentu dengan dalih keamanan. Polres Boyolali akan menindak tegas segala bentuk premanisme,” ujar Kasatgas Gakkum dalam keterangannya.

Langkah preventif ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Polres Boyolali untuk menciptakan rasa aman, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang sehat dan terbebas dari gangguan kamtibmas.