Boyolali — Polsek Teras menunjukkan sinergi kuat dalam menjaga keamanan dengan menggelar simulasi penanggulangan keadaan darurat di Depo Pertamina Boyolali pada Selasa (25/2/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB ini berlangsung di aula depo Pertamina, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, dengan melibatkan berbagai pihak terkait.

Dalam simulasi tersebut hadir Wakil Kapolsek Teras, Iptu Budi Raharjo yang mewakili Kapolsek Teras, Kanit Binmas Polsek Banyudono Aiptu Susmono, perwakilan Danramil Teras Sertu Suyamto, Kepala Desa Mojolegi Joko Pramono, Deputi ERC M. Andika Gunawan, serta perwakilan dari Rumah Sakit Indriyati Boyolali dan tim pemadam kebakaran (Damkar).

Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan, dilanjutkan dengan simulasi penanganan kondisi darurat di area depo. Setelah itu, dilakukan simulasi penanganan aksi unjuk rasa yang melibatkan gabungan personel Polsek Teras dan Polsek Banyudono. Tidak hanya itu, simulasi negosiasi antara perwakilan pengunjuk rasa dengan manajemen Depo Pertamina juga menjadi bagian penting dalam latihan ini.

Usai kegiatan simulasi, seluruh peserta melakukan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan kekompakan. Acara kemudian ditutup dengan suasana penuh kebersamaan.

Waka Polsek Teras, Iptu Budi Raharjo, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi gangguan keamanan di objek vital nasional. “Sinergi antara Polri, TNI, pihak depo, dan unsur terkait lainnya sangat penting demi menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah ini,” ujarnya.

Sementara itu, Deputi ERC M. Andika Gunawan mengapresiasi pelaksanaan simulasi ini. “Kami merasa terbantu dengan adanya latihan ini. Kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi situasi darurat yang mungkin terjadi,” ungkapnya.

Kasihumas Polres Boyolali, AKP Arif Mudi Prihanto, juga memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan ini. “Simulasi ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara Polri, TNI, dan seluruh stakeholder terkait terjalin dengan sangat baik. Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan untuk meningkatkan kesiapan dan kewaspadaan dalam menghadapi potensi ancaman keamanan,” tuturnya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif hingga acara selesai. Dengan adanya simulasi ini, diharapkan seluruh pihak semakin siap dan sigap dalam menghadapi berbagai potensi ancaman keamanan di masa mendatang.