Satlantas Polres Boyolali dan Polsek Wonosegoro Gelar Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas di MTS Negeri 5 Wonosegoro

Boyolali – Dalam rangka Operasi Keselamatan Berlalu Lintas Candi 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Boyolali berkolaborasi dengan Polsek Wonosegoro menggelar sosialisasi keselamatan berlalu lintas di MTS Negeri 5 Wonosegoro, Boyolali, pada Jumat (14/2/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin berlalu lintas di kalangan pelajar.
Bhabinkamtibmas Polsek Wonosegoro, Aiptu Yahmin, turut mendampingi Kanit Laka Satlantas Polres Boyolali, IPTU Budi Purnomo, beserta jajaran dalam memberikan penyuluhan dan edukasi kepada para siswa mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas. Materi yang disampaikan meliputi aturan dasar lalu lintas, pentingnya penggunaan helm bagi pengendara motor, serta larangan berkendara bagi siswa yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
IPTU Budi Purnomo dalam penyampaiannya menekankan pentingnya menaati aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
"Keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga seluruh pengguna jalan, termasuk para pelajar. Dengan memahami aturan lalu lintas dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat mengurangi risiko kecelakaan yang bisa berakibat fatal," ujar IPTU Budi Purnomo.
Selain penyuluhan, dalam kegiatan ini juga dilakukan pemeriksaan kendaraan siswa yang turut didampingi oleh para guru. Hasil pemeriksaan mendapati delapan kendaraan tidak memenuhi standar keamanan berlalu lintas karena telah dimodifikasi tidak sesuai spesifikasi teknis. Selain itu, satu kendaraan ditemukan menggunakan knalpot tidak standar. Petugas memberikan teguran kepada pemilik kendaraan yang tidak sesuai aturan, serta meminta siswa yang menggunakan knalpot tidak standar untuk segera menggantinya. Tidak ada tindakan penilangan dalam pemeriksaan ini, melainkan sebagai bentuk peringatan dan edukasi bagi para pelajar.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari pihak sekolah. Guru pembimbing MTS Negeri 5 Wonosegoro, Ahmad Sudirman, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
"Kami sangat berterima kasih kepada Satlantas Polres Boyolali dan Polsek Wonosegoro atas edukasi yang diberikan. Ini sangat bermanfaat bagi para siswa agar lebih memahami pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Harapannya, kesadaran ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari," ungkapnya.
Para siswa juga antusias mengikuti sosialisasi ini. Salah satu siswa, Rizky (16), mengaku mendapatkan banyak wawasan baru tentang aturan lalu lintas.
"Dulu saya tidak terlalu paham soal aturan berlalu lintas, tapi setelah mendengar penjelasan dari Pak Polisi, saya jadi mengerti betapa pentingnya menaati rambu-rambu dan memakai helm untuk keselamatan diri sendiri," kata Rizky.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya Polres Boyolali dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas sejak dini. Dengan adanya edukasi yang berkelanjutan, diharapkan para siswa dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungan mereka.