Boyolali – Pengamanan yang dilakukan oleh Polres Boyolali bersama instansi terkait berhasil memastikan pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka hari kedua, pada Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Boyolali berjalan aman dan kondusif. Kegiatan ini berlangsung di kantor KPU Kabupaten Boyolali, Jalan Perintis Kemerdekaan No. 16 Boyolali, pada Rabu, 4 Desember 2024 mulai pukul 09.20 WIB hingga 18.30 WIB.

Plt. Kapolres Boyolali, AKBP Budi Adhy Buono, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh personel yang bertugas. “Kami mengapresiasi kerja keras semua pihak, baik dari Polres Boyolali maupun instansi terkait, yang telah menjaga keamanan dan ketertiban selama rapat pleno berlangsung. Ini menunjukkan komitmen kami untuk menciptakan suasana yang aman dan damai dalam proses demokrasi,” ujarnya.

Rapat pleno hari terakhir tersebut dibuka dengan registrasi dan absensi peserta. Acara ini dihadiri oleh Komisioner KPU Boyolali, Komisioner Bawaslu Boyolali, saksi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, saksi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, serta PPK dan Panwascam dari Kecamatan Juwangi, Gladaksari, Tamansari, dan Wonosamudro. Proses rekapitulasi berjalan lancar dengan hasil yang telah disahkan.

Pada Kecamatan Juwangi, Gladaksari, Tamansari, dan Wonosamudro, semua catatan kejadian khusus di tingkat PPK telah terselesaikan. Sementara di Kecamatan Wonosamudro, terdapat perbaikan pencatatan pemilih disabilitas yang masuk dalam catatan kejadian khusus, namun masalah ini juga telah terselesaikan.

Bawaslu Boyolali memberikan tanggapan terkait selisih jumlah surat suara pada Pilgub dan Pilbup yang diterima KPPS. Kekurangan ini tidak memengaruhi proses pemungutan suara karena terdapat pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya.

Rapat pleno ditutup dengan penandatanganan berita acara, penyerahan dokumen rekapitulasi, serta sesi foto bersama. Hingga akhir kegiatan, suasana tetap aman dan kondusif.

AKBP Budi Adhy Buono menegaskan kembali komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan selama proses pemilu berlangsung. “Kami akan terus meningkatkan pengamanan untuk memastikan seluruh tahapan pemilu berjalan dengan lancar tanpa gangguan,” tutupnya.